TUGAS MATEMATIKA DAN ILMU ALAMIAH DASAR
- TUJUAN DARI MATA KULIAH MATEMATIKA DAN ILMU ALAMIAH DASAR (IAD)
Matematika adalah ilmu murni yang
merupakan ilmu yang mendasari berbagai macam ilmu lainnya, matematika
diterapkan pada semua ilmu lain, baik dari ilmu yang bersifat pasti maupun
tidak pasti, seperti dalam fisika untuk menghitung jarak, kecepatan,
percepatan, daya, gaya, dan sebagainya. Maupun pada ilmu sastra dimana notasi
jumlah digunakan sebagai ekspresi kuantitas serta digunakan pada keindahan gaya
bahasa seperi sebait pantun yang harus berisi “empat” baris. Melalui penggunaan
penalaran logika dan abstraksi, matematika berkembang dari pencacahan,
perhitungan, pengukuran, dan pengkajian sistematis terhadap bangun dan
pergerakan benda-benda fisika. Matematika praktis telah menjadi kegiatan
manusia sejak adanya rekaman tertulis.
Ilmu alamiah dasar sendirir adalah suatu ilmu
alam yang mempelajari tentang gejala gejala yang terjadi di alam yang terdapat
dalam kehidupan manusia sehari-hari. Ilmu ini mencakup tentang ilmu pengetahuan
alam, seperti : matematika, kimia, fisika serta ilmu-ilmu lain yang mencakup
tentang alam dan tentang teknogi. Ilmu ini tentu sering dijadikan suatu mata
pelajaran pada sekolah dasar sampai universitas. Ilmu ini mempelajari konsep
hukum-hukum alam, baik tentang manusia, hewan maupun tumbuhan.
Tentu mempelajari ilmu alamiah dasar itu memiliki tujuan-tujuan
untuk mengetahui perkembangan teknologi dan dampaknya serta hubungannya
terhadap kehidupan manusia, Untuk mengetahui serta mempelajari bagaimana
perkembangan kehidupan makhluk hidup dari zaman purba hingga sekarang,
menganalisis suatu pengalaman melalui fakta-fakta yang ada menggunakan metode
ilmiah dengan menentukan hukum yang berlaku mengenai keteraturan-keteraturan
yang terdapat dalam alam semesta dan masih banyak tujuan yang lain. Ilmu Alamiah
Dasar masih bersifat pengantar saja karena merupakan pengenalan-pengenalan
konsep ilmu yang mendasar. Dengan mempelajari Ilmu Alamiah Dasar , kita diajak
untuk memahami alam sekitar dengan segala fenomenanya. Ilmu alamiah
dasar adalah suatu ilmu alam yang mempelajari tentang gejala gejala yang
terjadi di alam yang terdapat dalam kehidupan manusia sehari-hari. Ilmu Alamiah
Dasar masih bersifat pengantar saja karena merupakan pengenalan-pengenalan
konsep ilmu yang mendasar. Dengan mempelajari Ilmu Alamiah Dasar , kita diajak
untuk memahami alam sekitar dengan segala fenomenanya.
2. KEMBANG TELANG
Clitoria
ternatea atau
yang lebih dikenal dengan nama ‘Bunga Biru’ atau ‘Kembang Telang’ di daerah
Jawa dan Sunda ini merupakan salah satu tanaman yang saat ini keberadaannya
sudah semakin langka. Hal ini amat disayangkan karena kembang telang merupakan
salah satu tanaman yang memiliki banyak manfaat dalam pengobatan herbal di
berbagai belahan dunia.
Ada yang
menduga Clitoria ternatea atau kembang telang berasal dari
Amerika dan Asia, kembang telang yang umumnya ditemukan di Indonesia biasanya
memiliki warna biru terang, namun terdapat jenis lain dengan warna bunga putih
dan ungu muda.
Karakteristik
Tanaman Kembang Telang
Tanaman ini
memiliki nama ilmiah Clitoria ternatea yang termasuk dalam
suku polong-polongan yang berasal dari Asia. Namun saat ini tanaman yang masih
termasuk dalam keluarga fabaceae ini bisa ditemui diberbagai
daerah yang memiliki iklim tropika.
Ciri-ciri umum
dari kembang telang antara lain adalah :
- Batang merambat, jika masih muda biasanya berwarna hijau dan pada saat sudah tua warnanya bisa menjadi putih kusam dengan pangkal batang yang berkayu.
- Panjang tanaman bisa mencapai 5 meter
- Memiliki daun majemuk, menyirip, dalam jumlah ganjil yakni 3 hingga 9 lembar dengan bentuk oval atau elips, bertangkai pendek, berwarna hijau, dengan pangkal anak daun yang runcing.
- Kelopak bunga bisa berwarna biru cemerlang, putih, pink, maupun warna ungu.
- Polong yang dihasilkan bisa berwarna hijau pada saat masih muda, dan akan berubah menjadi kecoklatan saat telah matang.
- Dalam satu polong, biasanya terdapat 5 hingga 10 butir biji yang berbentuk pipih.
Untuk
membudidayakan tanaman ini sebenarnya cukup mudah, yaitu dengan menggunakan
biji bunga yang bentuknya mirip dengan kacang kedelai yang telah tua dan kering
untuk disemaikan. Tanaman ini sangat cocok apabila dirambatkan pada pagar
rumah, karena ia sangat menyukai adanya sinar matahari secara penuh. Dan untuk
dapat merangsang pertumbuhan tangkai sulur yang baru, kita bisa memotong
beberapa tangkainya.
Manfaat
kembang telang
Kecantikan
warna Clitoria ternatea /kembang telang membuatnya selain
dikenal sebagai tanaman hias yang dapat mempercantik halaman serta meningkatkan
kesuburan tanah, juga sering dikeringkan bunganya dan digunakan sebagai makanan
atau bahan pewarna makanan.
Pemanfaatan kembang
telang / Clitoria ternatea tidak hanya terbatas
pada bagian bunga saja melainkan seluruh bagian tanaman. Akar merupakan salah
satu bagian yang banyak dimanfaatkan karena walau memiliki rasa pahit, namun
dapat bersifat diuretik (peluruh kencing), laksatif (pencahar), obat cacing,
perangsang muntah, pembersih darah, dan tonik yang dapat dimanfaatkan pada
pengobatan demensia (penurunan fungsional yang disebabkan kelainan pada otak),
hemikrania (sakit kepala), terbakar, bronkitis, asma, penyakit
paru-paru serta demam.
Kandungan
Kimia Kembang Telang
Bunga
yang memiliki bentuk yang hampir menyerupai kupu-kupu ini memiliki kandungan
beberapa senyawa kimia seperti :
·
Fenol
·
delphirridin 3,3’,5’
·
triglucoside
·
alkaloid
·
flavonoid
·
saponin
·
sulfur
·
ca-oksalat
Pada bagian
daunnya kita bisa menemukan kandungan senyawa seperti kaemferol 3-glukoside,
triterperroide. Tanaman ini terkenal memiliki akar yang beracun, dimana bagian
akar tersebut memiliki efek farmakologis seperti pencahar (laxative), diuretik,
pembersih darah, maupun sebagai perangsang muntah. Sedangkan biji dari bunga
telang memiliki efek pencahar ringan dan dapat digunakan sebagai obat cacing.
Selain sebagai tanaman hias bunga yang biasanya
hanya memiliki helai bunga selapis ini, ternyata memiliki beberapa efek manfaat
yang menakjubkan. Diantaranya adalah :
1. Untuk
mengobati gangguan penglihatan
Secara tradisional, manfaat kembang telang
telah banyak digunakan oleh berbagai kalangan masyarakat sebagai obat
untuk gangguan penglihatan, seperti mata merah atau sakit mata lainnya. Selain
itu, khasiat dari kembang ini dipercaya mampu membantu penglihatan lebih cerah.
Caranya adalah dengan dengan merendam beberapa kuntum kembang telang tersebut
ke dalam segelas air hingga air tersebut berubah warna menjadi biru.
Selanjutnya Anda bisa menggunakan air rendaman tersebut sebagai obat pencuci
mata yang sakit.
2. Mengobati
sakit telinga
Untuk mengatasi gangguan yang terjadi pada
bagian telinga, kita bisa memanfaatkan daun dari tamanan ini. Caranya adalah
dengan mengoleskan air perasan yang terbuat dari beberapa helai daun telang
dengan dicampurkan sedikit garam pada bagian telinga yang terasa sakit. Lakukan
hal tersebut secara teratur.
3. Mengobati
bisul (abses)
Timbulnya bisul (abses) pada bagian tubuh dapat
kita atasi secara alami, yaitu salah satunya adalah dengan menggunakan ramuan
yang berasal dari kembang telang biru yang ditumbuk bersama dengan gula jawa.
Pergunakanlah hasil tumbukan tersebut sebagai obat balur pada daerah yang
terkena bisul. Lakukanlah hingga bisul sembuh.
4. Untuk
mencuci darah
Darah yang kotor bisa menjadi pemicu timbulnya
berbagai gangguan penyakit kulit seperti timbulnya bisul. Untuk mengatasi hal
tersebut, Anda bisa memanfaatkan akar dari kembang telang putih yang direbus
lalu meminumnya secara rutin. Ramuan ini dipercaya mampu untuk mencuci darah.
5. Untuk
mengobati bronchitis
Bronkhitis atau peradangan pada saluran
pernafasan bisa kita atasi dengan menggunakan ramuan herbal yang berasal dari
akar tanaman telang ini. Caranya adalah dengan merebus +/- 30 hingga 60 gram
akar telang dengan menggunakan 4 gelas air bersih hingga kadar air tersebut
tinggal separuhnya saja. Konsumsi air rebusan tersebut dalam kondisi dingin
pada pagi dan malam hari masing-masing 1 gelas.
6. Sebagai
pelengkap dalam persembahyangan
Dalam masyarakat Bali, manfaat kembang telang
biasanya juga digunakan sebagai perlengkapan untuk melakukan ritual
persembahyangan, yaitu untuk menghiasi canang-canang tempat sesajen.
7. Sebagai
bahan pewarna makanan
Selain berkhasiat dalam pengobatan beberapa
jenis penyakit, kembang telang juga memiliki manfaat lain seperti dapat
digunakan untuk memberikan warna pada makanan, misalnya saja pada kue. Caranya
cukup mudah, yaitu dengan memanfaatkan air perasan dari bunga tersebut dan
mencampurkannya pada makanan yang ingin diwarnai.
8. Untuk
detoksifikasi
Teh herbal yang terbuat dari kembang telang
dapat dimanfaatkan untuk menghilangkan racun-racun yang terdapat dalam sistem
pencernaan. Cara pembuatannya adalah cukup mudah, yaitu hanya dengan menyeduh
kembang telang sebanyak 2 hingga 3 kuntum dengan air panas, biarkan +/- 10
menit. Ramuan tersebut sudah siap untuk dikonsumsi. Untuk menambah cita rasa
teh, kita bisa menambahkan madu atau perasan jeruk lemon ke dalamnya. Selamat
mencoba!
9. Untuk
mengatasi gangguan seksual pada wanita
Ramuan herbal dengan manfaat kembang telang
juga dipercaya mampu mengobati gangguan seksual pada kaum hawa seperti
infertilitas maupun masalah haid.
10. Untuk
mengobati batuk
Akar Kembang Telang juga telah digunakan dalam
pengobatan tradisional dalam seperti untuk menyembuhkan gangguan batuk rejan
(pertusis). Selain itu rempah yang berasal dari bubuk akar telang dapat juga
digunakan untuk menyembuhkan gangguan asma yang menimpa seseorang terutama pada
musim dingin.
11. Mengobati
infeksi tenggorokan
Manfaat kembang telang juga dipercaya dapat
mengobati infeksi tenggorokan, terutama bagi mereka yang suka merokok. Caranya
adalah dengan menggunakan air rebusan akar kembang telang sebagai obat kumur.
12. Mengurangi
stress
Sifat antidepresan yang terkandung dalam akar
kembang telang dapat membantu untuk mengurangi tingkat stress seseorang yaitu
dengan memberikan efek tenang, senang, dan damai.
13. Menambah
kekuatan otak
Akar Kembang Telang memiliki kemampuan untuk
meningkatkan memori serta dapat membuat seseorang bisa menjadi lebih
intelektual, sehingga kembang i ni sering digunakan dalam pengobatan berbagai
macam penyakit yang berhubungan dengan otak. Selain itu, Kembang telang juga
memiliki efek yang sangat positif pada sistem saraf manusia, sehingga dapat
membantu dalam memperkuat saraf dalam tubuh dan meningkatkan fungsi otak.
3. MITOS
Dahulu
kala berdirilah kerajaan di Pengging. Sang Raja mempunyai seorang
putera yang bernama Bandung Bondowoso. Saat dewasa ia menjadi seorang
pemuda yang gagah juga sakti. Di
Prambanan juga berdiri sebuah kerajaan. Rajanya bernama Ratu Boko.
Ratu Boko memiliki seorang puteri yang sangat cantik bernama Roro
Jongrang. Kerajaan Pengging dan Prambanan bermusuhan, terjadi peperangan yang
hebat waktu itu.
Awalnya kerajaan Pengging kalah. Bandung Bondowoso maju ke medan
perang. Pengging dapat mengalahkan Prambanan. Bandung Bondowoso berhasil
membunuh Prabu Boko. Saat masuk istana Prambanan, Bandung Bondowoso
melihat Roro Jongrang, seketika itu ia langsung jatuh cinta dan hendak
memparistrinya, namun Roro jongrang menolak karena ia tidak mau di persunting
oleh pembunuh ayahnya. Bandung Bondowoso lantas memaksa Roro Jongrang agar mau
dinikahi olehnya, Akhirnya Roro Jongrang mau di peristri dengan syarat Bandung
Bondowoso harus membuat seribu candi dan dua sumur yang sangat dalam dengan
waktu satu malam.Bandung Bondowoso menyanggupinya. Kemudian Bandung Bondowoso
meminta bantuan kepada makhluk-makhluk halus untuk membangun seribu
candi,mereka segera bekerja keras setelah matahari terbenam,dengan cepat
berdirilah candi-candi yang megah.
Pada tengah malam,tinggal satu candi yang belum berdiri.
Roro Jongrang terkejut melihat hal itu. Ia mencari akal untuk
menggagalkan usaha Bandung Bondowoso.Roro Jongrang Membangunkan
Gadis-gadis desa. Mereka di suruh menumbuk padi sambil memukul-mukul lesung,
maka ayam jantan pun berkokok bersahutan.mendengar ayam jantan berkokok,
makhluk-makhluk halus segera menghentikan pekerjaannya.mereka menyangka
sebentar lagi matahari akan terbit, maka gagalah Bandung Bondowoso untuk
mendirikan seribu candi. Bandung Bondowoso sangat marah karena di tipu oleh
Roro Jongrang. Di kutuklah Roro Jongrang Menjadi Arca batu. Jadilah
Roro jongrang arca besar di candi Prambanan. Maka candi Prambanan
sering juga di sebut dengan Candi Roro Jongrang.
Termasuk kedalam mitos Legenda.
DAFTAR PUSTAKA
Komentar
Posting Komentar